Selasa, 27 Desember 2011

Las Listrik

Pengelasan adalah suatu proses penyambungan logam dimana logam menjadi satu akibat panas dengan atau tanpa tekanan, atau dapat didefinisikan sebagai akibat dari metalurgi yang ditimbulkan oleh gaya tarik menarik antara atom. Sebelum atomatom tersebut membentuk ikatan, permukaan yang akan menjadi satu perlu bebas dari gas yang terserap atau oksida-oksida.
Mesin Las Listrik
Mesin las merupakan sumber tenaga yang memberi jenis tenaga listrik yang diperlukan serta tegangan yang cukup untuk terus melangsungkan suatu lengkung listrik las.

Sumber tenaga mesin las dapat diperoleh dari:
  • Motor bensin atau diesel
  • Gardu induk
Tegangan pada mesin las listrik biasanya :
  • 110 volt
  • 220 volt
  • 380 volt
Antara jaringan dengan mesin las pada bengkel terdapat saklar pemutus. Mesin las digerakkan dengan motor, cocok dipakai untuk pekerjaan lapangan atau pada bengkel yang tidak mempunyai jaringan listrik. Busur nyala terjadi apabila dibuat jarak tertentu antara elektroda dengan benda kerja dan kabel massa dijepitkan ke benda kerja.

Jenis-jenis mesin las las listrik terbagi atas:
Mesin Las Listrik – Transformator Arus Bolak-Balik (AC)
Mesin ini memerlukan sumber arus bolak-balik dengan tegangan yang lebih rendah pada lengkung listrik.
Keuntungan – keuntungan mesin las AC antara lain:
  • Busur nyala kecil, sehingga memperkecil kemungkinan timbunya keropos pada rigi-rigi las
  • Perlengkapan dan perawatan lebih murah
Mesin las listrik – Rectifier arus searah (DC)
Mesin ini mengubah arus listrik bolak-balik (AC) yang masuk, menjadi arus listrik searah (DC) keluar.
Pada mesin AC, kabel masa dan kabel elektroda dapat dipertukarkan tanpa mempengaruhi perubahan panas yang timbul pada busur nyala.
Keuntungan-keuntungan mesin las DC antara lain :
  • Busur nyala stabil
  • Dapat menggunakan elektroda bersalut dan tidak bersalut
  • Dapat menggunakan elektroda bersalut dan tidak bersalut
  • Dapat mengelas pelat tipis dalam hubungan DCRP
  • Dapat dipakai untuk mengelas pada tempat-tempat yang lembab dan sempit

0 komentar:

Posting Komentar

Comments on Facebook

My "Tukeran Link"

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews